CEFAB5C880BF83A8B06661D6CAC33458 Daftar Umpan Pancing Yang Sering Di Gunakan. - Healty99 - Panduan Sehat Secara Alami

Iklan 4

Daftar Umpan Pancing Yang Sering Di Gunakan.


Mata pancing
Umpan pancing, bagi pemancing pasti tak heran lagi, di manapun tempatnya dan sesulit apapun lokasinya akan tetap di lalui selagi hasil buruanya ada banyak di tempat tersebut, atau hanya demi sekedar memuaskan hobi. Namun tentu saja sebelum memancing pasti telah mempersiapkan terlebih dahulu alat tempurnya mulai dari pancingan (joran), mata kail cadangan, tali, keranjang dan tentu saja umpan, jangan sampai suasana memancing terganggu akibat kurangnya pelengkapan.

Namun hal yang paling penting ialah seorang pemancing harus dapat menganalisa tentang jenis ikan dan umpan apa yang harus di gunakan. Kesalahan pemilihan umpan merupakan hal yang buruk, pasalnya ikan tentu tidak mau makan dan bahkan menjauhinya, nah di kempatan kali ini saya ingin memberi tahu jenis-jenis umpan yang sering di gunakan saat memancing.

Berikut beberapa jenis umpan pancing yang kerap di gunakan.


1. Cacing tanah.

Cacing tanah merupakan umpan yang familiar dan mudah di dapat. Pasalnya kamu cukup mencarinya dengan menggali di tanah atau di tempat tumpukan sampah dedaunan. Beberapa jenis ikan seperti lele, gabus, betok, bujuk, ikan mas, ikan nila, dan patin dapat di pancing dengan umpan cacing.

Tips saat menggunakan umpan cacing yaitu saat mengaitkanya usahakan cacing jangan sampai terputus dan sisakan bagian ekornya dekitar 1 atau 2 cm agar bergerak-gerak di dalam air untuk menarik perhatian ikan.

2. Jangkrik.

Jangkrik telah banyak di gunakan untuk umpan pancing dan pakan burung, baik jangkrik liar maupun ternak sama saja dan dapat di gunakan untuk umpan. Kalau sulit mencari jangkrik liar kamu dapat membelinya di toko pakan burung.

Jangkrik terbukti sangat ampuh untuk memancing ikan patin, nila dan ikan mas, tips untuk menggunakan jangkrik sebagai umpan pancing yaitu putuskan bagian kakinya yang mempunyai duri, karena duri pada kaki jangkrik tersebut dapat membuat ikan merasa tidak nyaman dan memuntahkan kembali.

3. Ulat sagu.

Ulat sagu dapat juga di gunakan untuk umpan pancing selanjutnya, tak hanya untuk umpan ulat sagu juga bisa di konsumsi dan mempunyai manfaat yang baik untuk tubuh, di karenakan kandungan nutrisi yang tinggi.

Namun di sini penggunaan ulat sagu untuk umpan cukup jarang di temui. Pasalnya untuk mendapatkan sedikit sulit, terlebih lagi ulat ini hanya berada pada batang pohon sagu yang sudah tua dan lapuk.

4. Udang kecil.

Berikutnya ada udang kecil, udang kecil merupakan jenis anakan udang yang tidak bisa besar dan untuk ukuran dewasanya hanya sebesar kelingking orang dewasa. Penggunaan udang sebagai umpan karena udang mempunyai gerak yang agresif di dalam air atau melentik-lentik sehingga dapat menarik perhatian ikan predator di sekitarnya seperti lele, patin, gabus dan nila.

5. Maggot.

Tahukah kamu dengan maggot? Maggot merupakan larva atau belatung dari lalat hitam ( black soldier fly), ukuranya yang cukup besar sehingga dapat di jadikan umpan pancing ikan. Mungkin yang baru pertama kali lihat larva lalat ini akan merasa jijik, kotor dan takut terkena penyakit, namun tenang larva lalat black soldier merupakan serangga bersih dan tidak menularkan penyakit karena mereka hanya memakan kompos organik dedaunan dan tidak suka menghinggap pada makanan ataupun daging.

6. Kroto.

Kroto bukan hanya untuk pakan burung, namun juga dapat di gunakan untuk umpan pancing. Kroto merupakan telur dari semut krenggo atau rang-rang berwarna putih sebesar bulir beras. Kamu bisa mendapatkan kroto pada toko pakan burung atau bisa juga mencarinya langsung di alam.

Biasanya semut rang-rang membuat sarang pada pucuk ranting dan mendiami pada  pohon jengkol, rambutan dan mangga. Harap berhati-hati saat mengambil sarang semut ini, pasalnya semut ini akan menyerang dengan keroyokan dan melopat dari pohon ke tubuh.

7. Ulat daun pisang.

Umpan selanjutnya ada ulat daun pisang. Sesuai namanya ulat ini hanya ada pada daun pisang, ciri-ciri untuk mengetahui adanya ulat yaitu priksa bagian daun pisang yang menggulung seperti pipa. Selain itu rutin mengambil ulat daun pisang sudah membantu membasmi hama pohon pisang yang membuat pertumbuhanya buruk.

Di ketahui beberapa jenis seperti ikan gabus dan lele sangat menyukai umpan jenis ini.

8. Ulat hongkong.

Ulat hongkong atau biasa di sebut dengan kumbang meal worm, kebanyakan di gunakan untuk pakan hewan ternak dan burung. Namun larva ini dapat di gunakan untuk umpan pacing sebagai penganti jangkrik dan kroto. Saat di dalam air ulat hongkong akan bergerak-gerak dan akan menarik perhatian beberapa ikan tawar seperti nila dan ikan mas.

9. Orong-orong atau anjing tanah.

Pernah melihat hewan serangga satu ini? Hewan ini biasa keluar pada malam hari saat cuaca di luar dingin atau hujan. Keluarnya hewan ini karena di akibatkan sarangnya basah sehingga mencari tempat tinggal yang baru.

Nah jika di tempat kamu terdapat banyak hewan serangga ini, kamu dapat menggunakanya sebagai umpan pancing penganti jangkrik, namun berhati-hati saat menangkapnya karena serangga ini juga dapat menggigit.

10. Kelabang atau lipan.

Kelabang atau lipan sebenarnya merupakan hewan berbahaya yang beracun, jika tanpa sengaja tersengat dapat menyebabkan pembengkakan, kram dan kejang otot bahkan dapat menyebabkan demam. Namun di balik bahayanya hewan ini juga terbukti ampuh untuk di jadikan umpan pancing ikan lele dan patin.

Cara penggunanya kelabang kamu bakar sebentar untuk mengeluarkan minyak alami dan setelah itu baru dapat di gunakan untuk memancing.

11. Larva tawon.

Larva tawon dapat kamu gunakan sebagai umpan pancing yang sama seperti maggot. Namun untuk mencari larva tawon tidak semudah yang di pirkirkan, karena kamu harus mencari sarang tawon liar yang pastinya berbahaya jika di dekati.

12. Keong dan siput.

Umpan selanjutnya ada keong dan siput. Selain efektif untuk umpan pancing keong juga efektif untuk umpan bubuh, perangkap ikan dan umpan tajur. Bau amisnya yang kuat membuat beberapa jenis ikan seperti lele dan patin sangat menyukai umpan ini.

13. Larva kumbang badak.

Yap.. Larva kumbang badak, pernahkah kamu melihatnya? Larva tersebut merupakan ulat yang ukuranya mulai dari sebesar kuku hingga ada juga yang sebesar kepalan tangan orang dewasa. Biasanya dapat di temui pada pohon kelapa, sawit, di dalam tanah dan tumpukan dedaunan.

Nah larva-larva tersebut dapat kamu gunakan untuk umpan pancing ikan loh.

14. Pelet atau umpan roti.

Pelet dan roti merupakan makanan yang di sukai ikan, terlebih lagi ikan yang di pancing berasal dari kolam yang terbiasa di beri pakan instan. Penggunaan pelet sebagai umpan pancing harus melalui proses terlebih dahulu, pelet kering biasanya di hancurkan dengan air dan di tambahkan campuran umpan roti agar tidak mudah hancur di dalam air.

Penggunaan umpan jenis ini sangat tidak cocok pada air deras dan mata kail pancing yang besar, di karenakan umpan mudah tebuang dan menjadi boros pemakain.

15. Lemak hewan.

Lemak hewan contohnya seperti usus ayam, kulit, jeroan, lemak sapi dan bagian-bagian lainya dapat di gunakan sebagai umpan pacing. Cara menggunkanya lebih baik lemak-lemak tersebut di bakar terlebih dahulu agar mengeluarkan minyak alaminya, dengan begitu ikan akan lebih mudah mencari bau khas umpan di dalam air.

Beberapa ikan seperti nila, lele, patin dan baung sangat menyukai umpan berlemak seperti ini.

16. Ikan sarden atau ikan kecil.

Bau amis yang kuat dari ikan sarden sangan cocok untuk umpan mancing dan perangkap ikan (bubuh). Di ketahui beberapa jenis ikan sperti lele, patin, gabus dan ikan predator lainya sangat menyukai ikan sanden dan ikan kecil lainya.

Tidak perlu membuang bagian isi perutnya kamu hanya tinggal mengaitkanya pada mata kail dan ceburkan ke lokasi air yang di kira ada ikanya.

17. Lumut air.

Lumut air di ketahui sangat cocok untuk umpan pancing seperti ikan nila, mas dan sepat, karena memang lumut merupakan makanan alami jenis ikan tersebut di alam. Kamu dapat mencari lumut pada air mengalir, kolam, tepian sungai, selokan dan beberapa tempat rawa yang terdapat airnya.

Untuk penggunaanya kamu cukup plintirkan pada mata kail dan langsung ceburkan.

18. Tanaman air hidrila.

Percaya atau tidak tanaman air satu ini dapat di gunakan untuk umpan pancing ikan seperti nila, ikan mas dan gurame. Hidrila merupakan tanaman air yang biasa hidup pada aliran sungai, kolam dan kanal-kanal yang terdapat ar mengalirnya. Tanaman ini terkadang di anggap penggagu pada kolam di akibatkan pertumbuhanya yang cepat.

Nah,, jika di tempat kamu terdapat banyak tanaman ini cobalah menggunakanya sebagai umpan, bagian yang di gunakan yaitu pucuk muda dari tanaman sekitar 1 cm dan tancapkan pada mata kail.

19. Katak.

Selanjutnya ada umpan katak. Beberapa jenis katak air sangat cocok untuk di jadikan umpan pancing ikan predator seperti gabus, toman, lele dan patin. Ingat ya hanya katak air atau pohon, ciri-ciri katak air atau pohon yaitu permukaan kulit luarnya yang halus dan licin, selain itu lebih baik menggunakan ukuran anakan karena akan lebih pas pada mulut ikan.

20. Laron.

Siapa yang tidak mengenal laron, laron merupakan hewan nokturnal dan keluar untuk melakukan proses perkawinan pada saat musim hujan. Nah,, laron di ketahui sangat cocok untuk menjadi umpan ikan seperti ikan sepat siam, nila dan beberapa ikan kecil di sungai.

Nah itulah beberapa daftar umpan pancing yang sering di gunakan.
Buka Komentar

Iklan Atas Artikel "iklan 5"

Iklan 3 Tengah Artikel 1

Iklan 5 Tengah Artikel 2

Iklan 3 Bawah Artikel