Baru Ganti Kampas Rem Tapi Masih Bunyi, Apasih Penyebabnya?
Healty99 - Kondisi rem yang bunyi memang menjengkelkan. Bagaimana tidak, saat pedal rem di tekan bisa mengeluarkan bunyi berdecit sangat kuat, bahkan suaranya sampai kedengaran pengendara lain. Tentunya pasti bisa mengundang perhatian banyak orang.
Yap, kampas rem sepeda motor memang terkadang mengeluarkan bunyi, baik itu jenis tromol maupun yang menggunakan piringan cakram.
Akan tetapi yang sering menjadi permasalahan ialah, kamu baru saja menganti kampas rem namun suara bunyi tersebut tidak kunjung hilang, alias sama saja dengan seperti tidak menganti kampas rem.
Lantas mengapa hal tersebut bisa terjadi? Yuk simak di bawah ini beberapa penyebab dan kemungkinan mengapa komponen pengereman kamu bisa berbunyi, baik pada cakram maupun jenis tromol.
Penyebab Rem Tromol Sepeda Motor Bunyi
Ada beberapa hal penyebab mengapa kampas rem tromol pada sepeda motor kamu bisa bunyi, bahkan jika itu baru saja diganti. Salah satu penyebabnya ialah sebagai berikut.
1. Kurang bersih saat pergantian part
Penting memang membersihkan bagian drum alias tromol sepeda motor saat melakukan pergantian kampas rem.
Selain berguna supaya sepatu rem dan dinding tromol dapat mencengram dengan baik, tujuan membersihkan bagian tersebut juga mencegah sepatu rem agar tidak selip, sehingga nantinya tidak akan mengeluarkan bunyi.
Sisa debu, kotoran dan tanah yang tertinggal di dalam tromol memang bisa mengurangi peforma dari sistem pengereman pada sepeda motor.
Oleh karena itu penting untuk membersihkannya saat pergantian kampas rem, caranya cukup dengan semprot menggunakan angin kompresor.
2. Drum / Tromol aus
Penyebab mengapa rem kamu bunyi yang padahal baru diganti selanjutnya ialah bisa karena drum atau bagian tromol sudah aus.
Kondisi ini dapat ditandai pada permukaan dalam tromol yang sudah tidak rata, bergelombang dan bertakuk dalam.
Permukaan drum tromol yang sudah aus dan dalam tentu akan berpengaruh pada sistem pengereman, mulai dari kampas rem yang akan cepat habis, tidak pakem dan tentu saja bisa mengeluarkan bunyi berdecit.
3. Penyetelah baut yang tidak pas
Tahukah kamu penyetelah baut as roda belakang yang tidak pas, alias tidak sama rata antara kiri dan kanan bisa memicu kampas rem bunyi saat di tekan.
Hal ini dikarenakan posisi kampas rem dan drum tidak duduk dengan rata, sehingga saat baut as roda belakang di kencangkan posisi akan menjadi sedikit miring.
Kondisi seperti ini sering terjadi saat melakukan penyetelan rantai pada motor bebek atau pergantian kampas rem namun tidak memperhatikan dengan teliti saat pemasangan.
4. Pengaruh dari bahan
Walau perihal satu ini sangat jarang terjadi, namun saya sendiri pernah mengalami beberapa kejadian karena pengaruh dari bahan kampas rem tersebut.
Saya pernah menganti kampas rem sepda motor yang jenis tromol. Contoh, kampas lama bermerek dagang A lalu saya ganti dengan merek dagang lain B, tidak butuh waktu lama kampas rem tersebut bunyi, bahkan bunyinya sangat kuat.
Lalu saya coba bersihkan kembali dan saya ganti dengan kampas baru namun merek dagang masih tetap B, dan yang terjadi adalah sistem pengereman tersebut tetap saja bunyi.
Alhasil saya ganti dengan merek dagang A yang seperti kampas terakhir sepeda motor tersebut, dan hasilnya sistem pengereman tidak mengeluarkan bunyi seperti sebelumnya.
Dari situ saya mengambil sedikit kesimpulan bahwa tidak semua tromol pada sepeda motor itu sama, karena bisa saja ada pengaruh dari bahan maupun part yang tidak cocok.
Walau kecil kemungkinan terjadi, namun tidak ada salahnya berbagi pengalaman.
Penyebab Rem Ckaram Sepeda Motor Bunyi
Penyebab mengapa sistem pengereman cakram pada sepeda motor bisa bunyi secara umum memang ada beberapa hal, yang pertama karena bisa saja kampas rem tersebut sudah habis sehingga komponen besi disc pad bergesekan dengan piringan disc brake.
Besi yang beradu besi tentu saja akan mengeluarkan bunyi kasar. Namun jika kamu baru saja menganti kampas rem cakram tersebut namun masih bunyi, maka bisa saja berikut ini beberapa penyebabnya.
1. Kampas rem kotor
Pasir dan debu merupakan penyebab utama mengapa kampas rem cakram kamu bisa mengeluarkan bunyi, hal ini dikarenakan kedua permukaan tidak saling mencengkram sehingga terjadi selip.
Kondisi ini sama seperti pada sistem pengereman tromol, namun pada dasarnya bisa diatasi dengan cara di bersihkan.
2. Sistem pengereman kotor
Untuk sistem pengereman cakram alias yang menggunakan fluida, jika fluida tersebut tidak pernah di ganti atau di bersihkan maka akan mengalami pengendapan pada bagian bawah.
Pengendapan tersebut bisa menyebabkan piston caliper menjadi kurang optimal dalam bergerak, itulah sebabnya terkadang piston caliper macet atau sudah membalik.
Dalam hal ini salah satu cara mengatasinya ialah membersihkan bagian dalam komponen caliper dan breket, terutama pada bagian bawah tempat dimana kampas rem di pasang.
3. Pemasangan tidak teliti
Pemasangan yang kurang telili terkadang bisa menjadi penyebab mengapa kampas rem kamu bisa berbunyi.
Untuk beberapa jenis caliper pada sepeda motor, terkadang kampas rem harus dipasang dengan lebih teliti dan susai pada tempatnya.
Sehingga resiko disc pad keluar dari lane, posisi tidak pas atau terjepit dapat terhindarkan.
Nah, itulah beberapa penyebab mengapa kampas rem kamu bisa bunyi padahal baru di ganti.
Note : Semoga artikel ini bisa menjadi salah satu masukan buat kamu, karena beberapa kondisi tak terduga bisa saja terjadi pada kendaraan.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar otomotif.
Artikel terkait :