CEFAB5C880BF83A8B06661D6CAC33458 Bahan Utama untuk Pembuatan Blok Mesin Kendaraan - Healty99 - Panduan Sehat Secara Alami

Iklan 4

Bahan Utama untuk Pembuatan Blok Mesin Kendaraan

gambar logam cair panas
Sumber foto : pixabay/Enlightening_Images
Healty99 - Bahan yang digunakan untuk pembuatan blok mesin pada dasarnya dari dulu hingga kini sama saja dan tidak ada jauh perbedaan. Perbedaan hanya ada pada desain, sedangkan bahan material masih tetap sama.

Sebagai contoh pada bagian mesin, maka bahan materialnya adalah logam seperti besi baja dan alumunium coran. Namun yang perlu kamu ketahui ialah ada juga beberapa bahan campuran lainnya sebagai pendukung dengan tujuan untuk meningkatkan daya tahan dan kualitas dari material tersebut.

Oleh karena itu hingga kini penggunaan bahan material blok mesin berupa baja campuran besi dan alumunium, akan tetapi lebih menekankan pada peningkatan, kualitas dan efisiensi. Baik dari segi bentuk, struktur hingga melalui dengan pengurangan berat.

Tidak heran banyak perusahaan otomotif kini mulai mencari bahan campuran alternative dengan tujuan untuk mendapatkan bobot keringanan dari pada logam campuran besi dan alumunium.

Akan tetapi tanpa harus mengurangi daya tahan dan performa mesin secara berlebihan. Namun dengan terus berkembangnya teknologi, bukan hal yang mustahil untuk menemukan campuran logam terbaru.

Contohnya pada penggunaan sebagai bahan blok mesin terbaru dimana mengusung campuran logam magnesium AMC-SC1 dan grafit baja, kemudian diproses dengan dipadatkan (CGI) sehingga memungkinkan mendapatkan kualitas bahan lebih baik.

Bahan Utama Dalam Pembuatan Blok Mesin

Pada dasarnya setiap bahan yang digunakan memiliki karakteristrik masing-masing, mulai dari kemampuan daya tahan terhadap panas, gesekan, korosi dan sebagainya. Oleh karena itu sebelum memproduksi, pastinya para ahli telang mengetahui sifat-sifat mekanik dari bahan, baik yang masih utuh atau sudah berbentuk campuran.

Contohnya pada masa lampau dimana blok mesin yang pembakaran untuk bagian dalam yang diberitakan sukses dan bekerja dengan baik dibuat oleh Siegfried marcus sekitar tahun 1864.

Jenis mesin ialah silinder tunggal dengan tipe 2 tak alias 2 langkah yang menggunakan bakar minyak bumi, serta pengaplikasian sistem karburator untuk mengantarkan sekaligus memproses pengkabutan daripada bahan bakar ke dalam mesin.

Mesin tersebut kemudian dipasang pada sebuah kendaraan roda dan secara sukses di jalanan dengan sejumlah tenaga yang cukup.

Tidak sampai disitu saja, marcus juga membuat kendaran mobil pertama dalam sejarah, tepatnya pada 20 tahun sebelum gottlieb Daimler keluar.

Penggunaan dari bahan dan teknik pengerjaan memang harus lebih diutamakan, terlebih lagi dengan tujuan untuk mendapatkan bobot lebih ringan dan kuat.

Hal ini juga memungkinkan untuk meningkatkan rasio power to weight daripada mesin, termasuk itu juga dengan performa mobil beserta komponen-komponen didalam mesin seperti timing chain, piston, camshaft, rocker arm, dan lain sebagainya.

Bahan Untuk Pembuatan Blok Mesin

Sebelumnya, blok mesin atau kerap di sebut juga dengan nama blok silinder merupakan komponen pada sebuah mesin, perangkat ini umum digunakan pada mesin modern seperti sekarang.

Ukuran dari blok mesin bekisar antara 20 sampai 25% dari total berat keseluruhan sebuah mesin, oleh karena itu tidak heran banyak perusakan mencoba untuk mengurangi dari berat blok tersebut dengan bantuan teknologi.

Blok silinder secara umum dahulu memang terbuat dari bahan logam berupa coran besi, hal ini dikarenakan daya tahan serta biayanya yang dikeluarkan jauh lebih murah. Namun di sisi lain dampaknya ialah bobot mesin menjadi sedikit bertambah.

Tidak hanya besi, adapun alternatif bahan lain yang di pakai adalah campuran aluminium cor. Sekitar tahun 1930 material campuran logam alumunium jarang diterapkan karena karena memiliki masalah daya tahan dan gesekan.

Namun pada masa-masa selanjutnya yaitu sekitar tahun 1960 hingga 1990 penggunaan campuran alumunium sudah mulai digunakan pada bagian blok mesin. 

Hal ini dikarenakan dampak yang diberikan cukup baik dimana mampu meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar serta performa dari mesin.

Sejak saat itu pemakaian dari kedua material sudah mulai diterapkan untuk pabrikasi blok mesin.

Di sisi lain para pengembang perusaahan kini telah mempersembahkan alternative baru dalam pembuatan komponen mesin kendaraan. Salah satunya ialah dengan menggunakan proses produksi baru dimana membuat grafit besi padatan (CGI Compacted graphite cast iron).

Material tersebut diklaim sebagai alternative dari besi untuk bahan coran pada pembuatan blok mesin diesel, seperti penggunaan campuran magnesium yang menjanjikan memiliki daya tahan dan kekuatan lebih baik serta mendapatkan bobot lebih ringan karena terdapat campuran besi perak.

Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar otomotif.

Artikel terkait :


Buka Komentar

Iklan Atas Artikel "iklan 5"

Iklan 3 Tengah Artikel 1

Iklan 5 Tengah Artikel 2

Iklan 3 Bawah Artikel