CEFAB5C880BF83A8B06661D6CAC33458 Perbedaan Pacet dengan Lintah yang Musti di Ketahui - Healty99 - Panduan Sehat Secara Alami

Iklan 4

Perbedaan Pacet dengan Lintah yang Musti di Ketahui

gambar pacet lengket di tubuh kulit
Sumber foto : istockphoto
Healty99 - Kita tahu bahwa pacet dan lintah merupakan hewan yang suka menghisap darah mahluk hidup, baik itu ikan, mamalia, unggas dan manusia. Lantas tahukah kamu "apa perbedaan pacet dengan lintah?"

Nah bagi kamu yang penasaran, mungkin artikel ini bisa sedikit membatu kamu dalam mengenalnya. 

Perbedaan Pacet dan Lintah

Sebelumnya lintah dan pacet merupakan hewan tidak bertulang belakang, berbentuk pipih, penghisap darah dan bergerak menggunakan liuk tubuh yang elastis.

Kedua hewan ini dapat memelarkan dan memendekan tubuhnya, sehingga bisa merayap melalui cela-cela sempit dibebatuan atau lubang.

Pacet 

gambar pacet lengket di kulit

Pacet atau pacat ialah penyebutan untuk hewan dengan nama ilmiah (Haemadipsa) yang masih berkerabat dengan cacing tanah.

Setidaknya ada lebih dari 15 spesies pacat yang tersebar di seluruh dunia (kecuali Antartika), termasuk diantaranya ada di Indonesia.

Pacet diketahui hanya memiliki panjang tubuh sampai 50 mm dan mampu memendekan serta merengangkan tubuhnya.

Kebanyakan dari mereka memiliki warna hitam dengan garis kecoklatan, akan tetapi warna tidak bisa menjadi acuan. Pasalnya beda habitat mereka juga mempunyai warna yang sedikit berbeda.

Contohnya ada pula yang berwana coklat pucat, hitam dengan bawah abu-abu, kemerahan dengan garis hitam.

Pacet dapat di temukan di seluruh Indonesia dan mungkin saja ada di sekitar rumah kamu. Lokasi kesukaannya ialah pada tempat-tempat lembab, berair dan semak. 

Ini juga menjadikan pacet bisa ditemukan di hutan, rawa basah, persawahan, tepian sungai, pinggir kanal, semak-semak serta selokan.

Mereka tidak suka di dalam air, oleh karenanya ia suka mendiami dedaunan, ranting kayu, pohon kecil dan rerumputan yang basah. 

Karena ukuran yang kecil dan tak kasat mata, terkadang jika di semak-semak membuat kita sulit untuk medeteksinya, sehingga kita baru sadar saat pacat merayap atau sudah mengigit kulit.

Perlu kamu ketahui gigitan pacat tidak berasa, dan saat sudah beberapa menit kemudian baru mulai terasa ada seperti gigitan semut.

Bagian kulit yang tergigit pacet tentu akan mengeluarkan darah, namun hanya sebentar dan paling lama 30 menit pendarahaan akan berhenti.

Tidak perlu khawatir dengan pacet, mereka biasanya akan melepaskan diri jika sudah kenyang.

Hal unik dari pacat ialah ia mempunyai mata yang berjumlah 5 pasang. Ukuranya sangat kecil dan berada pada bagian kepala. 

Lintah

gambar lintah lengket di bagian tubuh kaki

Lintah (Hirudinea) merupakan hewan yang juga masih satu kerabat dengan cacing tanah.

Lintah memiliki bentuk tubuh pipih mulai dari kepala hingga ujung ekornya, ia juga mempunyai alat pengisap darah (mulut) yang kuat untuk mencengkram.

Setidaknya ada sekitar tiga perempat spesies lintah hidup sebagai parasit dengan mengisap darah inangnya, sedangkan sisanya hanya hidup sebagai pemangsa.

Selain itu terdapat sekitar 680 spesies lintah yang telah tercatat, sekitar 100 di antaranya hidup di laut, 90 di darat dan sisanya hidup di air tawar.

Ukuran lintah terkecil hanya sekitar 1 cm, sedangkan terbesar diketahui jenis lintah raksasa amazon (Haementeria ghilianii) yang mana mampu mencapai panjang 30 cm.

Lintah juga dapat di temukan di seluruh benua terkecuali Antartika. Di Indonesia, kebanyakan hewan bertulang belangkang satu ini hidup di dalam air, contohnya seperti sungai, danau, kolam, rawa-rawa, sawah dan beberapa sumber air mengalir lainnya.

Seperti yang telah di sebutkan, ada juga lintah yang hidup di darat. Mereka umumnya dapat di temukan di penangkaran hewan, kubangan lumpur dan tempat-tempat lembab.

Saat di dalam air, lintah akan merespon dan mengejar jika ada getaran atau gerakan. Mereka bisa mendeteksi adanya mahluk hidup di sekitar, termasuk itu manusia yang sedang nyebur ke dalam air.

Bagaimana sih rasa lintah saat mengigit kulit? 

Saat di dalam air, kamu tidak akan sadar jika lintah merayap di tubuh, baik itu di kulit maupun baju. Ini karena kamu sedang bergerak, sehingga gerakan dan gigitan kecil dari lintah tidak akan terasa.

Namun saat lintah sudah mengigit akan terasa seperti gigitan semut, kedutan kecil dan rasa geli di karenakan tubuh lintah yang mengeliat.

Jika gigitanya belum menembus ke jaringan kulit maka akan mudah untuk di lepaskan, namun lain hal apabila sudah terlalu lama. 

Jenis lintah di Indonesia memiliki beberapa varian warna, mulai dari hitam, kecoklatan, abu-abu hingga hijau lumut.

Perlu kamu ketahui, lintah setidaknya memerlukan waktu sekitar 30 sampai 2 jam untuk merasa kenyang.

Bahkan mereka tidak akan melepaskan kamu jika tidak di lepas atau pecah akibat terlalu banyak menghisap.

Bagian kulit yang digigit hewan satu ini tidak bisa mengering dengan cepat, ini karena lintah mengeluarkan air liur yang berguna untuk menjaga darah agar tetap cair dan tidak menggumpal.

Itulah sebabnya mengapa jika tergigit lintah terlalu lama bekas gigitan akan mengeluarkan banyak darah, dan baru bisa berhenti kira-kira 2 sampai 3 jam lamanya.

Selain itu bagi yang tidak terbiasa mungkin akan mengalami gatal-gatal, pembengkakan dan alergi.

Hal unik dari lintah ialah, saat mereka di dalam air ia mampu bergerak dengan cukup cepat. Mereka bergerak dengan mengandalkan otot tubuh, sekilas sama seperti pergerakan ular yang meliuk-liuk.

Singkatnya :

Pacet memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dari lintah, tidak menyukai air dan banyak hidup didarat, lebih tepatnya di rerumputan dan dahan pohon.  

Sedangkan lintah memiliki ukuran yang cukup besar, untuk beberapa spesies mereka bisa hidup di air tawar, air asin dan di darat.

Saat menghisap darah, lintah jauh lebih rakus. Bukan hanya karena porsi tubuhnya yang besar, melainkan lintah akan terus menghisap tanpa peduli jika tubuhnya mau meletus.

Berbeda dengan pacet yang akan melepaskan diri jika sudah merasa kenyang.

Saat mereka mengigit tubuh, luka yang dibuat lintah jauh lebih besar dan membuat darah terus mengalir. Ini karena mulut lintah terbilang besar, bahkan bisa sebesar tubuh pacet itu sendiri.

Walau begitu, lintah lebih banyak di cari. Ini karena untuk keperluan pengobatan tradisional atau suplemen obat.

Nah, itulah beberapa perbedaan pacet dan lintah yang bisa kamu ketahui.

Semoga artikel ini dapat membatu sedikit pengetahuan buat kamu.

Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar kedua hewan tersebut.

Artikel terkait :

    Buka Komentar

    Iklan Atas Artikel "iklan 5"

    Iklan 3 Tengah Artikel 1

    Iklan 5 Tengah Artikel 2

    Iklan 3 Bawah Artikel