CEFAB5C880BF83A8B06661D6CAC33458 Tunas Bambu Kuning (Rebung) untuk Obat Hepatitis (Penyakit Kuning Tubuh) - Healty99 - Panduan Sehat Secara Alami

Iklan 4

Tunas Bambu Kuning (Rebung) untuk Obat Hepatitis (Penyakit Kuning Tubuh)

gambar bambu kuning garis hijau
Sumber foto : pixabay/RAJA-cse
Healty99 - Benarkan bahwa tunas dari bambu kuning atau dikenal juga dengan nama rebung bisa menjadi obat hepatitis? Perlu kamu ketahui, hepatitis merupakan suatu kondisi terjadinya peradangan pada organ hati manusia yang dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, dan salah satu yang sering terjadi ialah karena infeksi virus.

Setidaknya ada 5 jenis penyakit hepatitis yaitu A, B, C, D dan E, semuda dibedakan berdasarkan jenis infeksi, virus, tingkat keparahan, kerusakan serta penyebab.

Baca juga : Manfaat Rebung Menurut Penelitian

Seseorang yang terindikasi mengalami hepatitis dapat memiliki ciri-ciri sakit perut, mual & muntah-muntah, diare mendadak, demam, air kencing berwarna pekat, tinja berwarna pucat dan yang paling umum ialah gejala warna kuning pada beberapa bagian tubuh.

Beberapa gejala warna kuning pada tubuh dapat meliputi area mata, kulit dan telapak tangan, oleh karena itu kebanyakan orang mengenalnya dengan nama penyakit kuning.

Rebung untuk Penyakit Kuning / Hepatitis

Pada dasarnya penyakit kuning atau hepatitis dapat dicegah dan diobati secara alami, bahkan untuk beberapa kondisi ringan bisa dengan mudah diatasi dengan menggunakan tumbuh-tumbuhan tertentu.

Seperti halnya para orang tua atau nenek moyang jaman dahulu yang sering memanfaatkan rebung alias tunas bambu kuning muda sebagai salah satunya. Bahkan penggunaan tanaman satu ini masih terus eksis hingga kini dan banyak di cari orang karena khasiatnya.

Tetapi apakah hal tersebut benar adanya dimana manfaat rebung kuning bisa mengatasi hepatitis? Para nenek moyang dahulu, merasakan khasiat dari suatu tumbuh-tumbuhan berdasarkan pengalaman dan penggunaan secara terus-menerus, sehingga nantinya didapati reaksi tumbuhan tersebut terhadap suatu penyakit.

Namun didunia modern, pastinya semua didasari atas dasar penelitian sehingga kita dapat mengetahui apa saja kandungan senyawa serta reaksi yang diberikan pada tubuh. Pada akhirnya kita bisa mendapatkan manfaat sekaligus menghindari efek samping dalam penggunaan.

Hal yang sama juga terjadi pada rebung sebagai obat penyakit kuning / hepatitis. Menurut survei di beberapa daerah di Indonesia, khasiat tunas bambu alias rebung kuning kerap menjadi alasan dalam mengatasi penyakit satu ini, bahkan hasil menujukan sekitar 80% lebih masyarakat memanfaatkan dan mengetahuinya.

Namun bagaimana dengan penilitian terhadap kandungan dan efek samping?

Khasiat berdasarkan penelitian

Secara kandungan, tunas bambu kuning alias rebung tinggi akan kandungan nutrisi yang meliputi karbohidrat, mineral, vitamin, protein, air, serat pangan, rendah kandungan kelesterol serta lemak jenuh.

Ini membuat tunas jenis pohon bambu kuning baik dikonsumsi, bahkan masyarakat kerap mengolah menjadi sayuran atau makanan sewaktu jika keberadaan tumbuhan sedang melimpah.

Seperti diketahui penyakit kuning ada kaitanya dengan fungsi hati, sehingga sering dikaitkan sebagai penyakit liver alias penyakit lever.

Sedangkan rebung dari bambu kuning diketahui memiliki kandungan para hidroksi bemsaldehid, yaitu suatu jenis fenol yang mirip dengan sebagian kelompok silimarin dan kurkumin.

Kedua kelompok tersebut diketahui memiliki khasiat alami sebagai anti racun hati, mengatasi peradangan, infeksi serta sekaligus mengurangi penyebaran parasit.

Selain itu, zat gizi yang terkandung di dalam rebung seperti protein diyakini ikut andil dalam melawan infeksi dan memperbaiki jaringan hati yang rusak. Oleh karena itu pengetahuan terhadap khasiatnya telah diteruskan secara turun-menurun dari nenek moyang.

Cara mengolah / mengkonsumsi

Buat kamu yang ingin mengkonsumsi rebung dalam alasan untuk mengobati penyakit kuning (hepatitis), berikut bahan dan langkah pengerjaan yang bisa kamu lakukan.

Bahan yang dibutuhkan :

  1. 2 batang tunas rebung kuning sepanjang 30 cm
  2. 2 liter air
  3. Panci rebus
  4. 1/4 sdt garam

Langkah mengolah :

  • Pertama kupas kulit luar tunas bambu dengan pisau hingga bersih.
  • Setelah dikupas lanjut dengan potong / iris setebal 5mm (0.5 cm) atau sesuai selera.
  • Kemudian cuci dengan air beberapa kali hingga bulu halus / miang benar-benar bersih.
  • Siapkan panci, masukan air, sedikit garam dan irisan rebung kuning.
  • Masak selama 10 - 15 atau sampai mendidih.
  • Setelah mencapai waktunya dan air rebusan rebung berubah warna menjadi kekuningan, angkat dan saring antara keduanya.
  • Selesai dan siap diminum.

Aturan minum / komsumsi

Buat kamu yang memiliki ciri-ciri atau indikasi mengalami penyakit kuning, gangguan hati, hepatitis, adapun aturan minum air rebusan rebung (tunas bambu) ialah 2 kali sehari saat pagi dan malam.

Baiknya dikonsumsi secara teratur hingga masalah kesehatan berangsur-angsur membaik.

Note : Harap berhati-hati dan gunakan pelindung tangan saat membersihkan rebung, ini karena rebung memiliki bulu-bulu halus alias miang yang bisa menyebabkan gatal dan iritasi kulit.

Rebung kerap menjadi salah satu pengobatan penyakit kuning secara tradisional, akan tetapi karena memiliki proses pengerjaan yang memakan waktu dan pencarian bambu terkadang menjadi faktor kesulitan.

Untuk rebung yang diambil ialah dari jenis pohon bambu kuning biasa atau bambu kuning garis hijau.

Note : Informasi yang terkandung dalam artikel ini bedasarkan pengetahuan yang beredar dimasyarakat dan referensi.

Jika ragu kamu bisa konsultasi terlebih dahulu pada alhi kesehatan atau dokter kepercayaan kamu, terlebih jiga memiliki riwayat kesehatan yang buruk atau kondisi khusus sebagainya.

Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar tanaman bambu.

Artikel terkait :

Buka Komentar

Iklan Atas Artikel "iklan 5"

Iklan 3 Tengah Artikel 1

Iklan 5 Tengah Artikel 2

Iklan 3 Bawah Artikel