CEFAB5C880BF83A8B06661D6CAC33458 Rekomendasi Umpan Ikan Nila Babon Liar yang Susah Makan - Healty99 - Panduan Sehat Secara Alami

Iklan 4

Rekomendasi Umpan Ikan Nila Babon Liar yang Susah Makan

gambar ikan nila di dalam kolam hijau
Sumber gambar : pixabay/muhlisuntmg
Healty99 - Nila merupakan jenis ikan air tawar konsumsi yang penyebaranya hampir rata di seluruh Indonesia. Ikan satu ini hidup dengan mendiami kawasan sungai, kanal, danau, rawa dan kolam.

Selain itu ikan nila juga menyukai perairan yang cukup dangkal ataupun bermain dipermukaan atas, untuk itu jika kamu ingin memancingnya maka harap menggantung umpan menggunakan pelampung dan tidak bermain dasaran.

Nah, pada kesempatan kali saya ingin berbagi sedikit mengenai umpan ikan nila terbaik dan bagus yang bisa kamu gunakan untuk memancing nila babon liar yang susah makan. Simak selengkapnya di bawah ini.

Umpan Ikan Nila Liar

Menentukan umpan memang sangat penting karena ini akan berdapak pada keberhasilan kamu dalam memancing, oleh karena itu kamu harus mengetahui karakteristik ikan yang akan dipancing.

Secara umum ikan nila merupakan jenis hewan herbivora, di alam liar mereka kerap memakan jaringan tumbuh-tumbuhan yang lunak seperti lumut, rumput dan alga. Akan tetapi meskipun begitu beberapa dari mereka juga kerap memakan serangga, cacing dan ulat-ulat kecil.

Setidaknya berikut beberapa jenis umpan ikan nila jitu yang bisa kamu pakai untuk meningkatkan peluang keberhasilan.

1. Lumut

Yang pertama kamu bisa memanfaatkan lumut di sekitar perairan, pastikan kamu menggunakan lumut yang bersih dan tidak terdapat bekas kotor lumpur.

Setelah lumut didapat tinggal dipintal ke mata kail dan dilempar di spot-spot yang terdapat ikan nila secara pelan-pelan.

Setidaknya ada 2 jenis lumut yang bisa kamu pakai, salah satunya ialah lumut rambut halus dan lumut sejenis java moss.

2. Rumput liar

Rumput liar bisa menjadi salah satu umpan ikan nila liar yang susah makan, akan tetapi tidak semua jenis rumput bisa digunakan.

Sebagai contoh adapun jenis rumput blembem, suket kerbau dan beberapa jenis rumput liar yang tumbuh ditepi air.

Gunakan bagian pucuk muda kemudian kaitkan pada mata kail hingga cukup kuat, kemudian siap digunakan untuk memancing.

3. Hydrilla

Hydrilla merupakan sejenis tanaman air yang terkadang pertumbuhanya di anggap sebagai hama kolam. Tetapi faktanya rumput satu ini merupakan sebagaian jenis dari makanan ikan air tawar loh.

Ikan nila juga mau makan rumput hydrila dan saya juga sering memakainya, bagian yang digunakan ialah hanya pucuk tanaman dan terbebas dari kotoran tanah maupun lumpur.

4. Buah sawit

Penggunaan buah sawit sebagai umpan untuk memancing bukanlah hal yang baru. Kulit dari buah sawit yang telah masak mengandung minyak yang disukai beberapa jenis ikan herbivora seperti nila, hampala, weder, patin dan lele.

Oleh karena itu buah sawit mungkin bisa kamu gunakan untuk umpan variasi dalam memancing ikan nila babon di sungai maupun danau.

Baca juga : Cara Membuat Umpan Dari Buah Sawit

5. Kulit ayam

Rekomendasi umpan selanjutnya ialah ada kulit ayam, jeroan dan usus. Bagian-bagian ini memiliki aroma amis dan mengadung cukup banyak minyak sehingga bisa memancing ikan nila keluar dari sarang.

Tipsnya, pastikan kamu membakar sebentar kulit maupun usus ayam supaya kandungan minyaknya keluar, kemudian kaitkan pada mata kail pancing.

Meski mungkin tidak semua ikan nila mau makan daging tetapi cara satu ini patut dicoba.

6. Jangkrik & belalang

Jangkrik maupun belalang sering digunakan sebagai umpan memancing, baik itu memancing di sungai, kolam maupun rawa-rawa.

Jadi jika kamu melihat spot perairan dan dimana ikan tersebut sering meletup ke permukaan air untuk memakan hewan-hewan kecil, maka bisa dipastikan ikan disana suka memakan serangga seperti jangkrik, belalang dan sejenisnya.

7. Cacing tanah

Cacing tanah merupakan umpan universal dan paling sering digunakan dalam memancing segala jenis ikan.

Meski mungkin nila ada yang mau dan tidak untuk memakanya (cacing), akan tetapi besar kemungkinan beberapa ikan nila akan makan cacing, terlebih jika mereka merasa kelaparan.

Terlebih cacing tanah patut kamu coba, lagipula ada banyak di sekitar kita dan tidak perlu mengeluarkan biaya lebih.

8. Lipan / kelabang

Lipan atau kelabang sering dipakai untuk memancing di perairan deras dan dalam, serangga satu ini menjadi andalan untuk mendapatkan sejumlah ikan-ikan babon air tawar berukuran besar.

Contoh seperti halnya ikan patin, gurame, nila, tapah, belida dan lain sebagainya.

Tidak hanya lipan atau kelabang saja, adapun lipas, kecoa, orong-orong dan ulat tanah juga bisa kamu manfaatkan.

9. Larva & ulat kecil

Ada banyak larva dan ulat-ulat kecil yang bisa kamu pakai untuk mancing ikan nila liar, bahkan peluang untuk mendapatkan ukuran babon bisa meningkat.

Salah satunya kamu bisa gunakan larva tawon atau larva lebah, ulat hongkong, ulat pisang, larva bsf dan larva kumbang kelapa.

10. Kroto

Selain larva & ulat kecil, berikutnya kamu bisa gunakan kroto. Telur semut rang-rang ini tidak selalu dimanfaatkan sebagai pakan burung, tetapi faktanya bisa juga digunakan sebagai umpan untuk menarik sejumlah ikan air tawar seperti halnya nila.

Untuk menggunakan kroto kamu bisa susu pada mata kail dan tali pancing, namun jika itu cukup sulit maka kamu bisa gunakan alat klip atau penjepit cacing darah.

11. Udang

Dialam liar, udang-udang halus merupakan incaran dari ikan nila babon. Mereka sangat menyukai udang oleh karena itu kamu bisa tangkap udang-udang liar yang sering bermain di pinggiran air sugai maupun kolam.

Tipsnya ialah saat mengaitkan udang ke mata kail, pastikan jangan terlalu kasar. Tujuanya ialah supaya udang masih bertahan hidup mengingat nila terkadang tertarik pada umpan yang bergerak.

12. Mie instan

Tak jarang mie instan digunakan sebagai umpan alternatif untuk menyiasati ikan yang suah makan, meski mungkin nanti saat kamu gunakan ikan lain yang akan memakanya tetapi cara satu ini bisa kamu coba.

Terlebih sudah banyak jenis umpan ikan nila yang sudah kamu gunakan dan tidak berhasil.

13. Pelet

Umpan ikan nila paten berikutnya ada dari pelet. Kamu bisa menggunakan jenis pelet tenggelam atau mengapung juga bisa.

Tipsnya ialah lumerkan pelet dengan sedikit air hingga menjadi adonan, tambahkan sedikit perekat seperti gula atau nasi. Selanjutnya campur hingga merata dan balur pada permukaan mata kail.

Lempar umpan ketengah air yang terdapat banyak spot ikan nila babon secara pelan supaya tidak hancur.

Nah, itulah beberapa umpan ikan nila babon liar susah makan yang bisa kamu coba.

Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar tips memancing.

Artikel terkait :

Buka Komentar

Iklan Atas Artikel "iklan 5"

Iklan 3 Tengah Artikel 1

Iklan 5 Tengah Artikel 2

Iklan 3 Bawah Artikel